Makassar, Prokontra.online – Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Sulawesi Selatan mendesak Wali Kota Makassar untuk menertibkan aktivitas ekspedisi dan pergudangan yang beroperasi di dalam kota. Hal ini dinilai sebagai langkah mendesak guna mengatasi kemacetan lalu lintas serta mengembalikan fungsi kawasan sesuai dengan peruntukannya.
Humas PJI Sulsel, Sulmubin, menyampaikan bahwa banyaknya kendaraan ekspedisi yang bongkar muat di jalan-jalan utama menyebabkan kepadatan lalu lintas yang semakin parah. Selain itu, sejumlah pergudangan yang masih beroperasi di dalam kota dianggap menyalahi aturan tata ruang.
“Kami meminta pemerintah kota tegas dalam menata ulang ekspedisi dan pergudangan agar dipindahkan ke lokasi yang sesuai, seperti kawasan industri atau luar kota,” ujar Sulmubin Humas PJI Sulsel, Senin, 24 Maret 2025
Menurutnya, kondisi ini tidak hanya mengganggu kelancaran lalu lintas, tetapi juga berdampak pada kenyamanan warga dan kelayakan lingkungan perkotaan. PJI Sulsel berharap Wali Kota Makassar segera mengambil langkah kongkrik dengan melakukan penertiban dan penegakan aturan secara tegas.
Sejauh ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak Pemkot Makassar terkait desakan ini. Namun, masyarakat dan berbagai elemen terus mendorong adanya kebijakan yang lebih ketat dalam menata ekspedisi serta pergudangan demi kenyamanan dan ketertiban kota.
(S/47)
