Makassar pro-kontra online– Jika dahulu, sebelum permainan domino resmi menjadi salah satu cabang olah raga, persepsi masyarakat domino itu mesti ujung-ujungnya berbau judi.
Namun saat ini, permainan domino seakan menjadi budaya hampir di setiap daerah, karena keseruannya yang dimainkan beberapa orang.
Peringatan hari bhayangkara ke 77 di Polda Sulsel sendiri, domino menjadi permainan yang dipertandingkan.
Hari ini Rabu di Aula Mappaodang Polda Sulsel terlihat pertandingan domino Wartawan berlangsung meria dan seru yang diikuti oleh jurnalis dari Enrekang , perwakilan Biro, dari seluruh kabupaten d1i Sulsel , (21/6/23).
Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso menyebutkan pertandingan domino diselenggarakan karena merupakan hal yang positif, dimana bukan hanya menampilkan kemampuan saja tapi kegiatan ini menandakan suatu budaya.
“Seyogyanya kegiatan pertandingan domino ini dilakukan dengan sukacita untuk memeriahkan hari bhayangkara ke 77,” tuturnya
Kegiatan domino dibuka oleh Kapolda Sulsel dan sehabis shalat Ashar dilanjutkan dengan door prize dari seluruh anggota yang main domino dengan pemberikan hadiah yang mendapat juara satu,dua,tiga dan empat pasangan tanding dan masing-masing peserta terlihat semangat dan antusias menjadi pemenang.(lap Yudi Hanreng)
